Mudik

Edisi: 13/18 / Tanggal : 1988-05-28 / Halaman : 109 / Rubrik : KL / Penulis : KAYAM, UMAR


BAGI Sarijan dan beribu orang lainnya, pulang atau mudik Lebaran adalah sesuatu yang kongkret sekali. Udik itu nyata sckali masih berdiri dengan tegaknya. Jaringan keluarga yang menjadi udik, yang datang dan pergi kepadanya, masih dengan akrab hangat dikenalnya.

Reriungan dengan mereka semua, upacara saling memaafkan dan berziarah ke makam leluhur adalah peristiwa yang masih selalu menggetarkan hati mereka. Untuk itu semua, mas Sarijan dan sekian ribu rekannya selalu bersedia menyisihkan waktu dan uang mereka. Hari-hari kerja akan mereka lalui dengan efisien sekali. Akan ditangguhkannya cuti besar untuk hari-hari itu, dan rupiah demi rupiah uang lemburnya akan disisihkannya untuk membiayai perjalanan mudik ltu.

Bagi Drs. Sanyoto atau Kolonel Pramono, pulang atau…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

Rp. 15.000
K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

Rp. 15.000
B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…

Rp. 15.000