Bangkit, Bukan Bunuh Diri
Edisi: 19/18 / Tanggal : 1988-07-09 / Halaman : 89 / Rubrik : AG / Penulis :
"INI Kamis berkabung," ujar Kardinal Albert Decourtray, Ketua Konperensi Wali Gereja Prancis. Ucapan itu terlontar setelah Kamis pekan lalu muncul skisma agung dan paling dramatis dalam Gereja Katolik. Itu setelah 118 tahun silam, pada 1870, terjadi gerakan serupa.
Uskup Agung Marcel Lefebvre, pemimpin Persaudaraan Santo Pius X, hari itu menahbiskan empat uskup tanpa izin Paus Yohanes Paulus II. "Seorang Katolik sejati tak mesti patuh pada seorang Paus tertentu atau berada di bawah hirarki Gereja Katolik Roma," begitu alasan Lefebvre dalam jumpa pers sebelum gerakan yang menghebohkan itu. "Malah untuk menjadi sejati, dia harus tidak menaati dikte-dikte dari Roma."
Setelah berita Lefebvre akan menahbiskan empat uskup, dua jam kemudian Vatikan mengingatkan, penahbisan itu bisa menimbulkan skisma: suatu perpecahan resmi dengan Takhta Suci. Jika niat itu diteruskan, Lefebvre dan keempat uskup tadi dikenai hukuman ekskomunikasi alias pengucilan.
Masih bernada peringatan, semalam sebelum upacara, Paus mengirim telegram kepada Lefebvre. Paus mengharapkan, ia mau datang ke Roma dan tidak mengkhianati jabatannya. Sebaliknya, Lefebvre bahkan makin tidak acuh.
Sehari sehabis menahbiskan 16 imam tradisionalis, pada 30 Juni, uskup yang hampir berusia 83 tahun itu menahbiskan empat uskup pengikutnya. Acaranya menelan 4 jam 45 menit. Berjalan khidmat, diiringi doa dalam bahasa Latin, upacaranya di lapangan rumput dekat seminari di Desa Econ, di lembah Pegunungan Alpin, Swiss. Hadir 8 ribu umat, 180 imam tradisionalis, serta 150 seminaris.
Sinar matahari menyiram mereka, setelah menunggu usai hujan semalaman. Di altar Lefebvre berdiri dalam jubah kebesaran putih dengan renda emas, berkilau disorot puluhan kamera televisi yang meliputnya secara akbar. Ketika tiba di puncak upacara Lefebvre meletakkan tangannya yang terbungkus…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…