Aliran Merah Di Filipina

Edisi: 25/18 / Tanggal : 1988-08-20 / Halaman : 32 / Rubrik : AG / Penulis :


IGLESIA ni Cristo seraut wajah lain dari Filipina. Di negara mayoritas penduduknya (83%) Katolik, sekte ini merdeka -- kendati menolak Maria sebagai Bunda Tuhan Yesus. Karena itu, pada 27 Juli lalu mereka mengabaikan peringatan Tahun Maria, yang pekan lalu mulai diakhiri, sebaliknya malah memeriahkan 75 tahun tumbuhnya Iglesia.

Mereka juga tak peduli dihebohkannya film The Last Temptation of Christ, yang hina pekan ini makin seru diributkan di AS, ltalia, Belanda. Film itu dituduh menghojat Yesus Kristus (TEMPO, 6 Agustus 1988). Memang aneh, walau Iglesia disebut Kristen, ajarannya bahkan menolak Kristus sebagai Tuhan.

Markas besar sekte ini di sebuah gereja mewah di jalan raya Marcos Avenue, Diliman, Quezon City. Bercat warna-warni, merah, hijau, putih, atapnya mencuat 285,36 kaki, bangunan tersebut mirip Disney House di Disneyland, di AS dan Jepang Berdiri di tanah sekitar 11.768,03 m2. di sana ada seminari, SD hingga SMA, gedung sekretariat, dan sebuah museum megah.

Iglesia mempunyai pendeta laki-laki yang disebut pastor, tapi tak punya suster seperti di Katolik. Seorang pastor akan menjalani pendidikan di sekolah seminari selama 7 tahun. Dan diisyaratkan agar ia sudah menjadi anggota Iglesia 5 tahun.

Aliran yang kini berpengikut sekitar 5 dan 6 juta di Filipina. AS, Kanada, Inggris, Jerman, Hawaii, Guam, dan Hong Kong ini kemungkinan mendirikan cabangnya di sebuah negara Arab. "Sebagian besar dari kami memang orang-orang Filpina yang bekerja di luar…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16

Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…

S
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05

Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…

S
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05

Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…