Orkestra Pop Yang Ketiban Rugi

Edisi: 50/22 / Tanggal : 1993-02-13 / Halaman : 110 / Rubrik : MS / Penulis : IVH


MUSISI Addie M.S. tak mengira urusannya bisa runyam. Ceritanya begini. Pertengahan 1991 lalu, pengusaha Indra Bakrie minta agar ia mengatur sebuah pergelaran kuartet akustik untuk syukuran di vilanya yang baru di pinggir pantai Anyer, Jawa Barat. Ternyata ide itu berkembang menjadi pergelaran orkes simfoni.

Addie sendiri merasa belum menjadi konduktor profesional. Sebab, meski sudah sejak di SMA ia menggeluti musik, pendidikan formal musiknya hampir tak ada. Ia memang pernah mengikuti workshop teknik rekaman di Ohio, AS, tapi soal orkes simfoni ia tak tahu banyak. Meski pernah memimpin orkes simfoni di sebuah festival internasional di Cili untuk mengiringi penyanyi Titiek Hamzah, ia sesungguhnya seorang otodidak. "Saya suka nonton video orkes simfoni besar seperti Boston Philharmonic Orchestra sambil mencocokkannya dengan partitur," ujar pengagum konduktor Zubin Mehta dan Leonard Bernstein ini.

Toh ketika ia merencanakan orkes yang diberinya…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Skandal Bapindo dalam Irama Jazz
1994-05-14

Harry roesli dan kelompoknya mengetengahkan empat komponis muda, dan kembali menggarap masalah sosial. dihadirkan juga…

N
Ngeng atau Sebuah Renungan Sosial
1994-05-21

Djaduk ferianto, yang banyak membuat ilustrasi musik untuk film, mementaskan karya terbarunya. sebuah perpaduan musik…

A
Aida di Podium yang Sumpek
1994-05-21

Inilah karya kolosal giuseppe verdi. tapi london opera concert company membawakannya hanya dengan enam penyanyi,…