Jangan Sampai Terjadi "price War"

Edisi: 37/18 / Tanggal : 1988-11-12 / Halaman : 85 / Rubrik : EB / Penulis :


PERHIMPUNAN Bank-Bank Nasional Swasta (Perbanas), Selasa pekan lalu, berhasil memilih pengurus baru. "Semua pengurus baru terpilih karena mereka adalah tokoh-tokoh profesional perbankan," begitu alasan yang dikemukakan I Nyoman Moena, bekas Ketua Perbanas yang juga menjadi ketua formatir penyusunan pengurus baru.

Terpilihnya Dirut Bank Duta, Abdulgani, yang berusia 45 tahun itu, kabarnya karena ia mudah berhubungan dengan berbagai pejabat pemerintah. Dia lulusan Fakultas Ekonomi UI 1969, yang pernah menjadi Ketua IV ISEI (Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia) -- organisasi yang kini dipimpin Menteri Keuangan J.B. Sumarlin. Ia juga pernah bekerja di Bank Ekspor Impor Indonesia. Dan yang tak bisa dilupakan, Bank Duta adalah bank milik Yayasan Super Semar yang diketuai Presiden Soeharto dan PT Berdikari, dengan preskomnya Bustanil Arifin.

Tapi, ruang kerja Abdulgani yang lapang, barangkali tak akan dipenuhi berkas-berkas masalah perbankan. Seperti dikatakannya, berbagai pekerjaan rumah pengurus baru…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…