Langkah Damai Arafat & Sponsor....
Edisi: 43/18 / Tanggal : 1988-12-24 / Halaman : 38 / Rubrik : LN / Penulis :
TAHUN ini agaknya tahun Atafat. Lihatlah, ribuan anggota delegasi, yang berkumpul di ruang sidang utama Markas Besar PBB di Jenewa Selasa pekan lalu, berdiri serentak ketika Yasser Arafat muncul di pintu gerbang. Tepuk tangan kontan meledak ketika ketua PLO itu melangkahkan kaki menuju mimbar. Orang yang dicap sebagai pemimpin teroris oleh Israel dan Amerika Serikat itu dalam Sidang Umum tersebut diperlakukan sebagai kepala negara. Duma memang berpihak kepada Arafat yang berubah. Ia tak lagi menantang dengan zaitun di tangan kiri dan senapan di tangan kanan. Di kedua tangan pemimpin berkafiyeh itu kini hanya ada zaitun.
Dan itu mampu mengubah sikap si superkuat Amerika, yang bertahun-tahun emoh berunding. Jumat pekan lalu, di sarang PLO di Tunis, ibu kota Tunisia, dialog pertama AS-PLO akhirnya diselenggarakan, setelah beberapa pihak melakukan upaya diplomasi dengan tak kenal putus asa, setelah Rabu sebelumnya Presiden Reagan mengeluarkan pernyataan, "Saya memberi kuasa kepada Departemen Luar Negeri untuk mengadakan pertemuan dengan PLO." Pernyataan Reagan diumumkan begitu cepat, dua setengah jam setelah Yasser Arafat membuka konperensi pers di Jenewa, yang menegaskan sikap PLO. "Kami sepenuhnya dan secara mutlak menolak semua bentuk terorisme, termasuk terorisme individual, kelompok, maupun negara."
Reagan akhirnya menganggap pernyataan Arafat dalam konperensi pers tersebut, "sesuai dengan persyaratan yang kami minta guna mengadakan dialog…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…