Imf Dan Nasib Si Miskin
Edisi: 15/18 / Tanggal : 1988-06-11 / Halaman : 88 / Rubrik : EB / Penulis :
MISKIN itu repot. Terutama bila nasib buruk ini terjadi bagi sebuah negeri. Mesir contohnya. Ketika Anwar Sadat menggantikan Nasser sebagai presiden, ia berusaha mencabut subsidi pemerintah bagi pangan. Dana subsidi yang rutin itu memang seharusnya dialokasikan ke proyek investasi. Tapi bila subsidi dicabut, harga pangan akan mahal, dan si miskin sengsara atau marah. Dan itulah yang terjadi di Kairo dan Iskandariyah sekitar 10 tahun yang lalu, hingga Sadat membatalkan niatnya.
Dilema seperti ini bukan main-main, tapi tak semua pihak bisa merasakannya. Terutama pihak negeri kaya, yang pegang peran besar dalam lembaga pemberi pinjaman seperti IMF (Dana Moneter Internasional). Kritik terhadap IMF seperti itu sudah lama dirasakan, tapi baru kali ini IMF melakukan suatu penelaahan. Belum lama ini, sebuah studi yang dilakukan oleh lima staf IMF-yakni Peter…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…