Yen Untuk Golf, Souvenir Dan Wanita
Edisi: 21/18 / Tanggal : 1988-07-23 / Halaman : 90 / Rubrik : EB / Penulis :
KALAU orang Jakarta makan, nonton -- atau apa saja, pokoknya rekreasi -- di Yogyakarta, misalnya, tentu akan merasa sedikit kaya. Maklum, penghasilannya diukur dari kcbutuhan tempat dia bekerja: Jakarta, yang rada mahal. Kini ada yang mirip dengan orang Jakarta yang melancong di daerah, kendati kelasnya internasional. Dialah orang Jepang.
Yendaka, alias penguatan mata uang yen, itulah modal mereka. Tersebutlah Akihira Tanada, 30 tahun, bujangan yang di tanah airnya hanya pekerja biasa pada sebuah perusahaan elektronik. Ia tercengang-cengang ketika menerima kuitansi pembayaran dari Restoran Yashi di Pertamina Cottage, Yogyakarta. Soalnya, terlalu murah. Ia tak habis heran, shasimi dan lobster yang disantapnya hanya dihargai Rp 28 ribu alias 2.260 yen.
Padahal, untuk makanan yang sama di negerinya, paling sedikit ia harus membayar 8 ribu yen alias Rp 99.120. Ia semakin terheran-heran ketika mendengar biaya hidup layak di Indonesia setahun cukup Rp 26 juta. Dengan rincian, sewa rumah Rp 2 juta, ditambah biaya hidup Rp 2 juta sebulan. "Ha . . ., tidak lebih dari dua juta yen, neh," ujarnya. Sedangkan di Jepang, untuk sebuah kamar sempit saja, sewanya -- dihitung dalam rupiah -- Rp 800 ribu per bulan.
Kejutan-kejutan yang wajar, memang. Karena sebagai pekerja biasa, di Jepang Tanada hidup sangat sederhana, dengan gajinya yang senilai Rp 10,4 juta sebulan. Pemuda yang selama 10 hari di Indonesia selalu berselancar angin ini sengaja memilih Bali dan Yogya sebagai tujuan wisatanya "Habis, kalau ke Hawaii, bosan, dan yang ditemui cuma orang Jepang melulu," ujarnya agak sombong.
Itulah salah satu contoh, selera pemuda Jepang yang sedang berwisata ria. Lain lagi dengan kesukaan Jepang tua seperti Koda, 50…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…