Merampingkan Pjka
Edisi: 24/18 / Tanggal : 1988-08-13 / Halaman : 94 / Rubrik : EB / Penulis :
EFISIENSI, itulah yang akan ditingkatkan oleh Menteri Perhubungan Azwar Anas pada setiap BUMN yang berada di bawah lingkungan departemennya. Dalam dialog dengan ladin di Ancol dua pekan silam, Menteri menandaskan bahwa subsidi langsung atau subsidi silang antarsegmen usaha di BUMN perhubungan akan dihentikan. Artinya, setiap BUMN harus bisa mandiri, dan setiap segmen usaha harus efisien.
Tak pelak lagi, ucapan ini berbalik jadi tantangan bagi Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA). Dan tampaknya manajemen PJKA sudah mempersiapkan diri karena untuk menjadi perusahaan umum, orientasinya mesti komersial.
Untuk itu PJKA, yang kini dipimpin Ir. Soeharso, harus bersikap lebih berani. Mereka harus jeli melihat bahwa…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…