Kembali Pada Cisadane Yang ...
Edisi: 32/18 / Tanggal : 1988-10-08 / Halaman : 106 / Rubrik : LIN / Penulis :
PENYAKIT yang bernama bakteri bergaris merah ini terbilang baru bagi pak tani. Momok ini senang mengganas pada varietas IR-64, yang juga suka ditanam mereka. "Bila penanggulangannya selalu terlambat, malah produksi beras bisa turun hingga 30%," kata Dr. Entang Ruchijat, Kepala Balai Proteksi Tanaman Pangan (BPTP) Jawa Barat dan DKI Jakarta.
Cara si momok menyerang juga aneh. Mula-mula muncul bercak merah di helai daun. Setelah memanjang, bercaknya membentuk garis, hingga daun itu mengering, dan padi mati. Gejala aneh itu bukan saja memusingkan petani, malah si pembasmi hama di lapangan heran, karena belum tahu namanya.
Tapi para ahli sepakat menamakannya Bacterial Red Strips (BRS). Bakteri bergaris merah ini -- yang di literatur belum disebut -- termasuk dalam keluarga Bacterial Leaf Streak dan Bacterial Leaf Bright. Dua yang belakangan ini masing-masing sudah ada pemusnahnya.
Tapi karena pemusnah BRS belum ditemukan, Menteri Pertanian Wardoyo belum lama ini lalu mengimbau petani agar kembali…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…