Bppc Terasa Berat, Klbi Dilepaskan
Edisi: 19/23 / Tanggal : 1993-07-10 / Halaman : 74 / Rubrik : EB / Penulis : BK
RUPIAH di bank-bank swasta dan pemerintah memang melimpah. Tapi, bank manakah kira-kira yang mau menerima pengalihan pinjaman BPPC (Badan Penyangga dan Pemasaran Cengkeh) dari KLBI (kredit likuiditas Bank Indonesia) ke kredit komersial?
Hal ini dipertanyakan karena Ketua BPPC, Tommy Soeharto, menyatakan ia akan mengalihkan pinjaman KLBI yang katanya tersisa Rp 700 miliar, menjadi pinjaman komersial, awal pekan silam.
Rencana Tommy itu Lterdengar mengejutkan karena hal itu tidak lazim di sini. Lagi pula, jumlah yang begitu besar agaknya sulit digarap bank, baik pemerintah maupun swasta.
Tapi beberapa pengamat dan bankir swasta memperkirakan, BRI dan BBD akan terjun sebagai penyandang dana. Soalnya, kedua bank itulah yang tahun 1991 mengucurkan kredit likuiditas BI kepada BPPC.
Namun, H. Surasa, Dirut BBD, mengaku belum dihubungi BPPC. "Sampai saat ini kami belum menerima permohonan kredit. Mungkin mereka masih melakukan koordinasi," ujarnya.
Menurut seorang pejabat di Departemen Keuangan, baik BRI maupun BBD tak mungkin mampu memberikan pinjaman komersial sebesar itu.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…