Selamat Berjuang, Gatotkaca
Edisi: 36/18 / Tanggal : 1988-11-05 / Halaman : 22 / Rubrik : NAS / Penulis :
GEDUNG DPP Golkar malam itu berhias. Spanduk-spanduk kuning digelar di beberapa tempat, di antaranya terbaca tulisan, "Selamat Berjuang Pak Wahono".
Halaman kantor yang cukup luas di kawasan Slipi, Jakarta Barat, itu dipasangi tenda-tenda. Di situlah dalang Ki Manteb Sudharsono mempergelarkan pertunjukan wayang semalam suntuk, Gatotkaca Winisuda. Lakon itu seakan mengiringi 45 pengurus DPP Golkar priode 1988-1993, yang baru saja diwisuda Selasa pekan lalu. Sekalipun RRI dan beberapa radio swasta lainnya menyiarkan langsung pagelaran wayang itu, toh halaman gedung dipenuhi oleh penduduk sekitar.
Sementara itu, di aula gedung ada acara tersendiri. Di situ hadir seluruh pengurus DPP Golkar. Ada pula sejumlah pengurus DPP lama yang sudah tak terpilih lagi seperti bekas Ketua Umum Sudharmono, bekas Ketua Gatot Suwagio, dan eks Wakil Sekjen Oka Mahendra.
Tampak pula bendahara lama Zarlons Zaghlul. Ia mengenakan baju batik kemerahan. Malam itu Zaghlul bersama bendahara DPP yang baru, Eric Samola, menandatangani berita acara serah terima keuangan DPP Golkar, disaksikan pengurus lama maupun baru.
Semua yang diserahkan Zaghlul pada Samola bernilai hampir Rp 9,5 milyar. Di antaranya Rp 6,6 milyar lebih berupa deposito pada berbagai bank di Jakarta, dan selebihnya dalam bentuk tanda terima pinjaman dari 22 yayasan yang diasuh oleh DPD-DPD Golkar. Diserahkan pula malam itu nota pembelian saham harian Pelita oleh DPP Golkar. Itulah sisa dana yang tak habis dipakai DPP Golkar…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?