Ketika Dora Emon Menelan Ramayana

Edisi: 32/23 / Tanggal : 1993-10-09 / Halaman : 107 / Rubrik : BK / Penulis : ATG


INI sudah pemandangan sehari-hari di toko buku di kota besar. Anak sekolah, mahasiswa, bahkan terkadang orang tua, merubung tumpukan komik yang biasanya menempati kapling khusus. Tapi sasaran mereka bukan Si Pitung, atau Si Buta dari Gua Hantu, atau komik lokal lainnya, melainkan komik terjemahan dari Jepang atau Hong Kong. Maka, komik seperti Candy-Candy, Kung Fu Boy, Dora Emon, dan Marichan kini merajai hampir di semua toko buku. Malah belakangan Dora Emon dan kawan-kawan sudah merebak dengan cepat ke kios kaki lima. Bukan itu saja. Sekarang komik terjemahan itu ditawarkan berkeliling ke sekolah-sekolah.

Para penerbit pun panen. Elex Media Komputindo, anak perusahaan Gramedia, dalam tiga tahun ini sudah mengeluarkan 120 judul, dalam 30 seri komik terjemahan. Di antaranya Candy-Candy dan Kung Fu Boy. Rata-rata per judul terjual 15.000 eksemplar. "Pasarnya cenderung meningkat," kata Retno, editor komik perusahaan itu. Untuk ukuran pasaran buku di Indonesia,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Tamparan untuk Pengingkar Hadis
1994-04-16

Penulis: m.m. azami penerjemah: h. ali mustafa yakub jakarta: pustaka firdaus, 1994. resensi oleh: syu'bah…

U
Upah Buruh dan Pertumbuhan
1994-04-16

Editor: chris manning dan joan hardjono. canberra: department of political and social change, australian national…

K
Kisah Petualangan Wartawan Perang
1994-04-16

Nukilan buku "live from battlefield: from vietnam to bagdad" karya peter arnett, wartawan tv cnn.…