Kakek Yang Tetap Muda

Edisi: 01/17 / Tanggal : 1987-03-07 / Halaman : 53 / Rubrik : SR / Penulis :


HIDUP Affandi sekadar memenuhi kebutuhan minimum, bersama istri dan seorang anak, di bawah kondisi kolonial. Ia tahu betul kemasygulan ayahnya, seorang raden dan pegawai perusahaan gula, yang sangat benci pada pilihan hidup anaknya: jadi pelukis. Itu dulu, semasa umur 30-an.

Sekarang, Affandi memang kakek-kakek. Tetapi lukisannya berharga jutaan. Ke rumahnya bergantian datang rombongan anak sekolah, menjenguknya dan meminta tanda tangannya.

Ia telah menerima anugerah seni dan medali emas dari pemerintah (1969). University of Singapore memberinya gelar doktor kehormatan (1974). Menerima hadiah Perdamaian Internasional Dag Hammarskjoeld (1977). Presiden memberinya Bintang Jasa Utama (1978). Ia anggota kehormatan Akademi Jakarta, dan anggota Dewan Penyantun Institut Seni Indonesia Yogyakara.

Pantas. Direktorat Jenderal Kebudayaan Departemen P dan K, 23 Februari--16 Maret, menyelenggarakan pameran retrospektif lukisan Affandi, pada ulang tahunnya yang ke-80. Eksposisi ini sekaligus tanda peresmian gedung pameran seni rupa -- bagian Wisma Seni Nasional yang akan dibangun (lihat Dari Galeri ke Galeri).

Meramaikan pameran tersebut, di ruangan lain dipajang karya sulaman istrinya, Maryati, dan lukisan putrinya, Kartika. Selain ada pemutaran film tentang Affandi, pada 28 Februari, 5 dan 10 Maret juga diselenggarakan sarasehan. Namun, memang tak mudah menyelenggarakan sebuah pameran yang lengkap serta mewakili berbagai sisi penting seni…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16

Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…

Y
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16

Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…

P
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05

Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…