Birokrasi Sampai Porkas
Edisi: 04/17 / Tanggal : 1987-03-28 / Halaman : 23 / Rubrik : NAS / Penulis :
SECARA ideologis, para kontestan pemilu sekarang tidak bisa dibedakan. Pancasila sebagai satu-satunya asas telah melandasi ketiga organisasi politik itu. Perbedaan mereka -- jika harus dicari -- seharusnya terlihat pada program masing-masing. Hanya, karena pemilu kali ini baru pemilu pertama yang seluruh tekanannya dlletakkan pada program, bisa dimengerti bila para kontestan belum lagi lanjut dalam mempersiapkan program.
Golkar, yang sudah berpengalaman dekat dengan pemerintah, tidak tampil dengan sejumlah rencana baru. Sedang PPP dan PDI, yang belum pernah berkuasa, lebih bisa dipahami bila belum begitu canggih mengira-ngirakan program yang layak bagi partai yang tidak bakal menguasai mayoritas…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?