Bila Bakmi Menyerbu Jakarta
Edisi: 25/17 / Tanggal : 1987-08-22 / Halaman : 109 / Rubrik : LIN / Penulis :
KOTA Jakarta kini bagai pasien yang sedang menjalani bedah jantung koroner. Jalan-jalan untuk menembus jantung kota yang sering menimbulkan kemacetan mulai diterobos dari segala arah dengan sistem jalan tol. Tiang-tiang pancang bermunculan di delapan penjuru. Sekitar 3.600 batang pohon pun dibinasakan. Terik matahari terasa lebih membakar.
Serbuan jalan tol memang telah mengubah wajah Jakarta. Sejak diresmikannya pemakaian jalan tol Jagorawi -- Jakarta, Bogor, Ciawi -- sembilan tahun silam, ternyata sistem itu dipandang banyak memberikan manfaat. Selain dapat mengatasi masalah lalu lintas, juga memberikan pendapatan yang tak sedikit. "Sekitar Rp 100 juta per hari," kata Yuwono Kolopaking, Direktur Utama PT Jasa Marga. Pada tahun 1985 lalu saja, pendapatan yang terkumpul dari jalan tol Jagorawi itu mencapai Rp 35,2 milyar.
Akhirnya pemerintah memutuskan: sistem jalan tol merupakan pilihan terbaik untuk memperlancar lalu lintas Jakarta. Tapi terbentur masalah dana. Sebab, jalan ini mahal. Pembuatan jalan Jagorawi, misalnya, tiap kilometer menelan sekitar Rp 575 juta.
Kini ongkosnya makin membengkak. Biaya untuk membangun jalan layang antara Cawang dan Tanjungpriok per kilometernya menurut rencana memakan sekitar Rp 27 milyar," ujar Suryatin Sastromijoyo, Dirjen Bina Marga, pada TEMPO dua pekan lalu.
PT Jasa Marga, sebagai badan usaha milik negara, akhirnya ditunjuk oleh pemerintah sebagai pengelola. Dalam mencari dana, perusahaan ini menggunakan cara menjual obligasi kepada masyarakat. Pihak swasta juga diberi kesempatan untuk menjadi pendamping.
Pembangunan sistem ini membuat wajah Jakarta berubah. Sekitar tahun 1990 nanti Ibu Kota akan terlingkari oleh sistem jaring-jaring jalan tol. Dari jalur selatan, dari…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…