Dari Kegagalan Menuju Ke Mars

Edisi: 47/16 / Tanggal : 1987-01-17 / Halaman : 51 / Rubrik : SEL / Penulis :

SUATU hari, lima puluh tahun silam, di padang terpencil di California, sekelompok anak muda tampak sibuk. Mereka mahasiswa institut teknologi California (Caltech) asuhan Profesor Theodore Von Karman. Mereka sedang melakukan percobaan memanfaatkan roket sebagai kendaraan untuk melepaskan diri dari gaya tarik bumi (gravitasi). Para siswa universitas terkemuka di AS itu tampak giat menggali lubang-lubang perlindungan dan menumpuk karung-karung berisi pasir, sebelum mencoba menyalakan roket buatan mereka sendiri. Tiga kali, peluncuran roket tanpa hasil.

Pada percobaan keempat, mesin roket mulai menyala. Tapi beberapa detik kemudian pipa oksigen ikut terbakar hingga putus. Para mahasiswa pun berlarian ke lubang perlindungan yang telah dipersiapkan. Beruntung, katup pengaman sempat diaktifkan, dan ledakan yang dapat membawa bencana terhindarkan.

Itulah awal yang tak meyakinkan, tapi kemudian tercatat dalam sejarah peroketan Amerika Serikat sebagai peristiwa yang membuka jalan. Pada mulanya, kegagalan itu bagaikan membenarkan pendapat para ahli, yang umumnya menganggap roket tak punya masa depan. Bahkan tiga tahun sebelumnya, astronom terkenal Forest May Moulton masih menulis,…

Keywords: -

---

Foto Terkait