Waria Dan Aids

Edisi: 28/23 / Tanggal : 1993-09-11 / Halaman : 54 / Rubrik : SEL / Penulis : LPS


Di kalangan waria, AIDS ternyata bukan momok yang menakutkan. "Kalau kena penyakit, apalagi AIDS, memang sudah takdirnya," kata Cindy, seorang waria yang melacur di Jalan Irian Barat, Surabaya. Dan ia siap melakukan hubungan seks dengan gaya apa pun dengan pelanggan, baik oral sex maupun seks lewat anus, atau sekadar menjepit -- lewat paha.

Di kalangan waria yang tidak melacur, kekhawatiran akan AIDS malah tidak ada sama sekali. "Asalkan tidak gonta-ganti dan tidak jorok, saya merasa aman saja. Wanita juga bisa kena AIDS, bukan hanya waria saja," kata Inggrid, yang sudah hidup bersama dengan pasangan laki-laki tetap selama empat tahun. Apalagi selama ini Inggrid memang tidak pernah melacur di jalanan.

Sedang bagi Rossy, seorang waria di Bandung, AIDS hanya menyerang orang yang melakukan oral sex dan ganti pasangan. "Kegiatan seks seperti itu lebih banyak di kalangan homoseksual. Kaum waria lebih suka melakukan hubungan seks dengan dijepit," tutur Rossy, yang juga…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

Z
Zhirinovsky, Pemimpin dari Jalanan
1994-05-14

Vladimir zhirinovsky, ketua partai liberal demokrat, mencita-citakan terwujudnya kekaisaran rusia yang dulu pernah mengusai negara-negara…

J
Janji-Janji dari Nigeria
1994-03-12

Di indonesia mulai beredar surat-surat yang menawarkan kerja sama transfer uang miliaran rupiah dari nigeria.…

N
Negeri Asal Surat Tipuan
1994-03-12

Republik federasi nigeria, negeri yang tak habis-habisnya diguncang kudeta militer sejak merdeka 1 oktober 1960.…