Sebuah Rumah Untuk Cuci Darah

Edisi: 28/23 / Tanggal : 1993-09-11 / Halaman : 81 / Rubrik : KSH / Penulis : GTR


KLINIK ginjal yang menempati gedung berlantai tiga di Jalan Tubagus Ismail No. 46, Bandung, itu sekilas bukan seperti tempat perawatan orang sakit. Tak ada bau obat yang menyesakkan, dan juru rawatnya tidak mengenakan seragam putih.

Singkatnya, klinik itu terkesan seperti rumah, dan memang dirancang dengan tujuan itu. Mengapa? Tak lain agar pasien bisa menikmati suasana tanpa berpikir tentang perawatan. Apalagi tentang biaya cuci darah, yang sejak dulu paling bisa merobek kocek.

Adapun suasana rumah diwakili oleh setiap sisi dan setiap ruang di klinik itu. Di situ ada dapur khusus untuk pasien, yang bisa digunakan untuk memasak, menyeduh teh, atau menghangatkan makanan. Dindingnya dicat hijau-krem dan seprei tempat tidur pasien tidak berwarna putih. Perawatnya pun berpakaian bebas.

"Dengan cara ini diharapkan agar secara moril pasien tidak selalu merasa sebagai orang sakit," kata Sri Soedarsono, Ketua Yayasan Pembina Asuhan Bunda yang membawahkan klinik ginjal ini. Tak kurang penting adalah perlakuan khusus bagi…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14

Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…

D
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16

Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…

C
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16

Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…