Pengeras Suara Reda Abdurahim
Edisi: 23/17 / Tanggal : 1987-08-08 / Halaman : 13 / Rubrik : NAS / Penulis :
RATUSAN orang itu mulai merapat sejak lepas magrib. Gedung SDN Katulampa I, Kecamatan Kedunghalang, Bogor, itu pun terkepung. Akhirnya, pukul 19.30, Senin pekan lalu, itu sepi malam di Desa Katulampa pecah dengan teriakan bersahutan. "Mana Reda? Seret dia . . . !" teriak massa yang mengerumuni kediaman Reda Abdurahim, 52 tahun, kepala sekolah yang tinggal di rumah dinas dalam pekarangan sekolah.
Teriakan makin keras. Dan, "Praang...." Kaca jendela kamar tidur Ny. Reda pecah. "Brak, brak," genting rumah berhamburan kena timpuk batu. Untung, massa segera dapat dikuasai oleh petugas polisi dan koramil setempat yang cepat tiba.
"Kami marah pada Reda," kata oaud, ketua RT 02/RK I…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?