Tantangan Bagi Papan

Edisi: 09/23 / Tanggal : 1993-05-01 / Halaman : 88 / Rubrik : EB / Penulis : MWA


DAMPAK dari pelonggaran uang ketat mulai terasa. Aliran kredit pemilikan rumah (KPR), yang sejak tahun 1991 dituding sebagai kredit konsumtif penyebab inflasi, belakangan menderas lagi. Salah satu lembaga keuangan penyalur KPR adalah PT Papan Sejahtera, yang pekan lalu secara agak drastis menurunkan suku bunga empat jenis KPR-nya.

Sejak 20 April 1993, suku bunga KPR sampai dengan Rp 50 juta diturunkan 2% menjadi 20,5%. KPR sampai dengan Rp 200 juta diturunkan 2,5% menjadi 21,5%. Kredit perbaikan dan pengembangan rumah (KPPR) turun 3,5% menjadi 20,5%. Sedangkan kredit reka bangun (fasilitas kredit untuk kontraktor dan developer) juga…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…