Racun Ditangan Petani Bawang

Edisi: 06/16 / Tanggal : 1986-04-05 / Halaman : 34 / Rubrik : LIN / Penulis :


DAROJI baru berusia 20 tahun. Karena sekolahnya macet, seperti juga pemuda-pemuda desa lainnya di Brebes, Jawa Tengah, ia kini jadi buruh petani bawang. Dengan gajinya Rp 25 ribu per bulan, pekerjaan Daroji antara lain menyemprot ladang bawang majikannya dengan pestisida. Dan, karena itu Daroji sering keracunan.

Daroji tahu pekerjaannya itu berbahaya. Tapi ia tak peduli. Tetap saja dia, seperti juga buruh tani lainnya, menyemprot secara serampangan -tanpa masker, tanpa sarung tangan, dan tidak memperhatikan arah angin. "Saya pernah keracunan dua kali," begitu pengakuan Daroji. Pertama kali, ia cuma muntah-muntah. Yang kedua, ia kontan pingsan. "Rasanya seperti mabuk bis," tambahnya tanpa nada khawatir.

"Saya pernah semaput dan terjatuh di air," ujar Tarodik, 17, buruh semprot hama yang lain. Biasanya, kalau mata cuma berkunang-kunang, Tarodik merasa sembuh…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14

Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…

B
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14

Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…

D
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16

Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…