Pendekar Palu Pembunuh Santet

Edisi: 18/16 / Tanggal : 1986-06-28 / Halaman : 56 / Rubrik : KRI / Penulis :


PEMBUNUH bayaran beraksi. Maka, 30 orang yang diduga sebagai tukang teluh pun tewas secara mengerikan. Ini berlangsung di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dalam beberapa bulan terakhir.

Tersebutlah Mamat, 32, warga Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi. Lelaki berkumis yang di lengan kanannya ada bekas tato inilah si penjagal para tukang sende - istilah setempat untuk santet. Mamat bekerja seorang diri, dengan senjata, jangan heran, sebuah palu.

Kepada Maman Gantra dari TEMPO pekan lalu lelaki kekar ini mengaku telah membunuh tujuh korban. Dan ia menerima antara Rp 150 ribu dan Rp 700 ribu per kepala dari si pemberi order. Dengan lancar, ia sebut satu per satu orang yang telah dihabisi: Manta, Jumadi, Tabroni, Unus, Dula, Dadang dan terakhir Ajud. Korban-korban itu berusia antara 50 dan 65.

Tapi, sejak 14 Mei lalu Mamat berstatus tahanan. Dan pekan ini untuk keempat kalinya ia dibawa ke RS Jiwa Cilendek, Bogor. Ia diduga mengidap kelainan jiwa. Selama berstatus tahanan, Mamat tak pernah dikurun dalam kamar tahanan di Polsek Ciemas - sekitar 120 km dari Sukabumi. Ia dibiarkan saja berkeliaran ke mana suka. Nongkrong di warung, nonton wayang atau televisi di rumah penduduk dekat kantor polisi. "Dia tak bakal lari. Dikerangkeng juga percuma. Sekali usap, kunci sel bisa dia buka," ujar seorang petugas. Petugas ini yakin Mamat punya ilmu, karena pernah ia dengan mudah membengkokkan golok dengan tangan biasa. Mamat juga dengan gampang meloloskan borgol di tangannya.

Dan entah karena kesalahan teknis atau memang orang ini berilmu, wartawan TEMPO yang memotretnya sampai habis dua rol film, gagal: film…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…