Pendidikan Dan Politik
Edisi: 46/15 / Tanggal : 1986-01-11 / Halaman : 75 / Rubrik : KL / Penulis : LIDDLE, R. WILLIAM
ISPI (Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia) cabang Daerah Istimewa Aceh beberapa waktu yang lalu mengadakan seminar ilmiah. Temanya: Meningkatkan Mutu Pendidikan di Aceh. Ketua ISPI Pusat, yang juga pejabat tinggi Departemen Pendidikan & Kebudayaan, unsur kanwil-kanwil, dan Muspida tingkat provinsi hadir di malam pertama.
Di akhir seminar saya diminta, mungkin sebagai satu-satunya wakil mancanegara dan orang akademis yang bukan sarjana pendidikan, mengajukan komentar. Saya panik sejenak: terus terang saya masih awam di dunia mereka, meski sudah lama tertarik pada kebijaksanaan pendidikan sebagai obyek penelitian. Tetapi memang ada sebiji observasi yang selama satu setengah hari dipupuk terus oleh setiap pemrasaran, dan sudah tumbuh menjadi pendapat yang saya inginkan sekali melontarkannya kepada peserta seminar.
Singkatnya, saya terkesan oleh tiga hal. Pertama, di provinsi yang tidak banyak penduduknya ini, keahlian bidang pendidikan sudah dapat dibanggakan. Cita-cita sarjana pendidikan dan kekurangan-kekurangan sistem persekolahan yang sekarang diungkapkan secara jelas, tajam, dan persuasif. Kedua, dengan anggota dan pemimpin sebagian besar pegawai negeri (seperti organisasi-organisasi profesi lainnya di Indonesia), ISPI sekaligus wakil masyarakat sarjana pendidikan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…
Kekerasan Polisi
1994-05-14Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…