Dari Mahasiswa Buat Tunanetra

Edisi: 08/16 / Tanggal : 1986-04-19 / Halaman : 77 / Rubrik : ILT / Penulis :


JURUSAN Seni Rupa Institut Teknologi Bandung ternyata tak cuma menghasilkan sesuatu yang melulu estetis. Tapi, juga sesuatu yang bermanfaat - yang mungkin lahir dari kombinasi belas kasih dan keterampilan merancang. Paling tidak, itu muncul dari Mizan Allan de Neve, 29, ketika menyelesaikan tugas akhirnya di Jurusan Desain Seni Rupa ITB. Ia mendesain sebuah mesin tulis bagi tunanetra. Alasannya, menurut Mizan, "Karena mesin ketik Braille masih harus diimpor, dan harganya tak terjangkau para penderita cacat netra."

Saat ini, di pasaran tersedia dua jenis alat tulis bagi kaum tunanetra. Mesin ketik Braille, yang berkecepatan 66 huruf per menit, berharga Rp 500-750 ribu. Sedangkan alat bantu yang lebih sederhana,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

E
Ekornya pun Bisa Menembak
1994-05-14

Dalam soal ekonomi, rusia bisa dikelompokkan terbelakang. tapi teknologi tempurnya tetap menggetarkan barat. kini rusia…

I
Ia Tak Digerakkan Remote Control
1994-04-16

Seekor belalang aneh ditemukan seorang mahasiswa di jakarta. bentuknya mirip daun jambu. semula ada yang…

P
Pasukan Romawi pun Sampai ke Cina
1994-02-05

Di sebuan kota kecil li-jien, di cina, ditemukan bukti bahwa pasukan romawi pernah bermukim di…