Mendukung Amerika Bukan Dosa

Edisi: 10/16 / Tanggal : 1986-05-03 / Halaman : 63 / Rubrik : KL / Penulis : SUSASTRO, HADI


PEMBATALAN kunjungan Reagan ke Indonesia pada 1983 mungkin tidak perlu dipersoalkan lagi. Kalaupun kejadian itu hendak ditengok kembali, ia tidak perlu diingat disertai emosi. Memang, kita cenderung menafsirkan pembatalan kunjungan itu sebagai petunjuk bahwa Indonesia tidak penting di mata Amerika.

Hubungan bilateral antara Indonesia dan Amerika tidak jelek, tetapi juga tidak menggairahkan atau menggemparkan. Malah ada anggapan bahwa perhatian besar Amerika terhadap Indonesia membawa risiko yang besar juga bagi Indonesia. Kiranya tidak keliru jika dikatakan bahwa Indonesia memang tidak mendapat prioritas tinggi dalam kebijaksanaan luar negeri Amerika. Asia Tenggara memang pernah dianggap vital bagi kepentingan nasional Amerika, seperti tercermin dalam kesediaan untuk perang di Vietnam. Tetapi banyak kalangan Amerika menganggap keterlibatannya dulu itu sangat di luar proporsi. Tingkat perhatian dan kehadiran Amerika seperti sekarang inilah yang dianggap tepat.

Perlukah kita memperoleh perhatian Amerika yang lebih besar? Jawaban di pihak Indonesia atas pertanyaan ini tidak akan pernah definitif. Kita selalu punya perasaan ambivalen yang mendasar terhadap Amerika sebagai suatu negara besar. Kita mengharapkan bahkan kadang kala menuntut - perhatian yang lebih besar, tetapi tidak bersedia membayar ongkosnya. Amerika memang sering kali sukar membedakan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…