Pembantaian Di Ashmore?
Edisi: 08/15 / Tanggal : 1985-04-20 / Halaman : 79 / Rubrik : LIN / Penulis :
PEMERINTAH Australia mulai jengkel kepada pemerintah Indonesia. Sekali ini sama sekali tak ada hubungannya dengan soal Timor Timur. Tapi menyangkut urusan kepulauan karang Ashmore - jaraknya 400 km dari pantai utara Australia-yang dekat sekali (bahkan di peta, berada di Laut Timor) dengan Pulau Roti dan Timor.
Dalam nota protes pertama (28 Juni 1983) dikatakan bahwa sejumlah nelayan Indonesia terbukti telah melakukan pelanggaran-pelanggaran. Yaitu mereka telah mengambil telur burung camar (seagulls), laut (terns), pergata (fregate birds), dan burung-burung lainnya. Tahun berikut, menyusul dua nota protes. Nelayan Indonesia tidak hanya mengambil telur burung dan burungnya, tetapi ada bukti-bukti bahwa mereka juga membunuh kura-kura. Nota-nota itu dilengkapi dengan foto-foto bukti.
Australia menuduh Indonesia telah melanggar janji dan bahkan menyepelekan nota-nota protes tersebut. Sebelas tahun lalu, tepatnya tanggal 7 November 1974, telah diteken MOU (Memorandum of Understanding) yang umumnya berisi jaminan keleluasaan nelayan Indonesia untuk melakukan eksploatasi sumber alam hayati yang berada di perairan Australia. Antara lain izin diberikan kepada nelayan tradisional yang mempergunakan alat-alat tradisional, seperti joli kayu, pinisi, jala, dan pancing. Disebutkan juga pada…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…