Israel Menyerang Dan Menang
Edisi: 33/15 / Tanggal : 1985-10-12 / Halaman : 16 / Rubrik : LN / Penulis :
SELINTAS rendah empat kali seraya menjatuhkan bom bertubi-tubi, itulah "mission impossible" yang telah dengan sukses dilancarkan Israel, Selasa pekan lalu. Serangan maut selama enam menit ini menghantam markas besar PLO (Organisasi Pembebasan Palestina) di Borj Cedria, 30 km selatan Kota Tunis. Tidak seluruh markas PLO yang berlantai enam itu hancur. Tapi 47 orang dikabarkan tewas, 65 luka-luka, dan sebuah kawah lebar tampak menganga di permukaan tanah.
Pemimpin PLO Yasser Arafat lolos darisergapan maut secara kebetulan. Kunjungan ke markas pagi itu dibatalkannya tiba-tiba lalu ia melakukan jogging. Sekalipun begitu, Israel tak urung menepuk dada. Tel Aviv mengeluarkan komunike khusus tentang serangan udara yang sukses ini. Kastaf Angkatan Bersenjata Moshe Levy terus terang mengakui bahwa pihak inteligen Israel tahu persis tentang adanya rencana kunjungan Arafat ke markas PLO pada Selasa pagi. Lalu sumber militer Israel yang lain menambahkan bahwa jet tempur yang terbang pulang pergi sejauh 4.800 km telah mengisi bahan bakar di udara.
Tak dapat tidak dunia geger. Israel memang unggul dalam operasi jarak jauh (Operasi Entebbe, Juni 1976; Operasi Nuklir Irak, Juli 1981), tapi prestasi militernya kali ini sunggub cemerlang. Lebih…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…