Menusuk Energi

Edisi: 30/23 / Tanggal : 1993-09-25 / Halaman : 79 / Rubrik : KSH / Penulis : GTR


SEORANG ibu muda berbaring telungkup di atas tempat tidur. Enam jarum akupunktur yang disambung dengan kabel berwarna-warni menancap di punggungnya. Dia sudah enam bulan menderita nyeri punggung sehingga sulit bangun. Walaupun sudah berobat ke dokter, ia tetap memerlukan akupunktur. "Efek tusuk jarum ini terasa sekali. Sekarang saya lebih sehat," katanya.

Pengobatan akupunktur alias tusuk jarum mulai meluas di negeri ini awal tahun 1970-an. Tusuk jarum sering dicoba untuk pengobatan alternatif. Namun, metode pengobatan tradisional Cina yang berkembang sejak 3.000 tahun lalu itu diragukan bobot ilmiahnya oleh ilmu kedokteran Barat. Tapi, apa memang perlu diragukan?

Itulah yang dipersoalkan oleh Lembaga Penelitian Universitas Airlangga, Surabaya, bersama-sama Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, Departemen Kesehatan. Mereka lalu bekerja sama menguak apa yang ada di balik keajaiban tusuk jarum.

Setelah tiga tahun (1990-1993) mereka meneliti, hasilnya Sabtu pekan lalu dipresentasikan pada temu ilmiah di Surabaya. Tak tanggung-tanggung, tim…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14

Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…

D
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16

Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…

C
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16

Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…