Mandat Lewat Pemilu Kilat
Edisi: 38/15 / Tanggal : 1985-11-16 / Halaman : 23 / Rubrik : LN / Penulis :
SETENGAH jam menjelang Ahad tengah malam, Presiden Ferdinand Marcos diwawancarai oleh jaringan televisi Amerika lewat satelit. Dalam kesempatan itu ia mencanangkan pemilu kilat (snap election) 17 Januari tahun depan - 15 bulan lebih cepat dari jadwal yang sudah ditentukan. Rakyat kecil terlonjak mendengarnya, tapi kubu oposisi menyambut berita besar itu dengan waspada. Apakah Marcos sungguh-sungguh? Awal tahun ini, sudah dua kali ia menggertak akan mengadakan pemilu kilat, tapi kemudian dibatalkan begitu saja.
Ada pengamat menafsirkan pemilu kilat itu, seperti dulu-dulu juga, cuma sekadar manuver Marcos dalam usaha mempertahankan tahta. Sebagian lain menganggap rencana ini berkaitan erat dengan tekanan-tekanan Amerika Serikat, yang memuncak dengan kedatangan misi Senator Paul Laxalt, Oktober lalu.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…