Setop Sampah Impor
Edisi: 51/23 / Tanggal : 1994-02-19 / Halaman : 82 / Rubrik : LIN / Penulis : GSI
ADA pemandangan yang tak biasa di pelabuhan Tanjungpriok, Jakarta, Jumat pekan lalu. Lebih dari 60 orang berkaus kuning bertuliskan "Sampah Impor Stop" membentuk barisan yang pangkalnya di truk sampah dan ujungnya di kapal Greenpeace.
Secara bergantian, mereka mengoper keranjang-keranjang berisi sampah untuk dinaikkan ke kapal. Sesampai di atas kapal, belasan keranjang itupun ditumpahkan ke dalam sebuah kotak lalu diangkat tinggi-tinggi, diayun-ayunkan di udara hingga menarik perhatian orang.
Kegiatan itu merupakan upacara yang dimotori oleh Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) ketika menyambut kapal Greenpeace, yang sehari sebelumnya membuang jangkar di perairan Tanjungpriok. Inilah pertama kali kapal milik lembaga swadaya yang punya reputasi internasional itu mendapat izin masuk ke Indonesia.
Selama empat hari, kelompok Greenpeace yang terkenal radikal itu berada di negeri ini untuk mencari masukan bagi pertemuan Konvensi Basel II di Jenewa, Maret mendatang. Dalam konvensi internasional ini akan dibahas…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…