Di Jenewa Berbeda Impian

Edisi: 46/14 / Tanggal : 1985-01-12 / Halaman : 18 / Rubrik : LN / Penulis :


KEDUA delegasi perunding nuklir AS dan Uni Soviet bagaikan dituntun merpati perdamaian. Mereka bertolak ke Jenewa dengan niat mulia, atau setidaknya terdengar mulia. Ini sesuai dengan bunyi komentar yang dikumandangkan menlu AS George Shultz dan menlu Soviet Andrei Gromyko, setiba di bandar udara Cointrin, Ahad lalu.

Suhu menunjuk angka -12ø C, dan angin salju, kabarnya, bertiup ke Jenewa dari padang Siberia. Tapi hawa dingin itu tidak menghambat Gromyko untuk melontarkan pernyataan menjurus. Diplomat Sovie kawakan ini mengharapkan perundingan nuklir itu kelak menetapkan pelbagai larangan terhadap produksi senjata angkasa luar dan pengurangan jumlah senjata nuklir.

Sebaliknya Shultz. Ia, katanya, memano memimpin delegasi pencari damai, tapl tldak percaya perundingan Jenewa akan mencatat kemajuan berarti. Dan ia sama sekali tidak menyinggung soal persenjataan angkasa luar.

Gromyko dan Shultz bertolak dari pokok pikiran yang berbeda. Pendekatan keduanya dalam perundingan nuklir, yang dimulai Senin lampau, juga bervariasi. Kuat dugaan, delegasi AS…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14

Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…

C
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14

Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…

M
Mandela dan Timnya
1994-05-14

Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…