Di Balik Kontrak Rudy Hartono

Edisi: 50/14 / Tanggal : 1985-02-09 / Halaman : 66 / Rubrik : OR / Penulis :


RUDY Hartono tampaknya makin agresif dalam blsnis alat-alat olah raga. Tapi, aktivitasnya itu pekan lalu bikin heboh, gara-gara terlibat langsung dalam pembikinan kontrak promosi perusahaannya - ia jadi agen pemasaran Yonex sejak tahun lalu dengan pemain yunior andalan klub Djarum, Hermawan Susanto.

Kontrak itu ternyata berbuntut. Perkumpulan Olah Raga (POR) Djarum agaknya tak bisa menerima, dan mereka untuk pertama kalinya sejak klub itu aktif, 1979, memecat anggotanya, Hermawan, 17, karena dinilai tidak memenuhi ketentuan klub, diberhentikan terhitung 21 Januari 1985. "Keputusan itu diambil dengan berat hati, tapi harus, demi disiplin para anggotanya," kata Aris Santo, ketua PB Djarum.

Keputusan pemecatan itu, rupanya, sulit diterima oleh ayah Hermawan, Agus Susanto, pelatih senior di Djarum. Dengan alasan "merasa ikut bertanggung jawb atas tindakan anaknya dalam perbulutangkisan", Agus, pelatih yang sudah ikut membentuk besarnya Liem Swie King dan Hastomo Arbi itu, segera menyusul anaknya. Hanya dua hari setelah pemecatan Hermawan, ia…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

H
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14

Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…

M
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14

Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…

K
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14

Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…