Tak Satu Jalan Buat Palestina

Edisi: 52/14 / Tanggal : 1985-02-23 / Halaman : 19 / Rubrik : LN / Penulis :


JALAN menuju perdamaian ternyata tidak satu. Untuk mengatasi konflik Timur Tengah dan mewujudkan cita-cita orang Palestina, para pemimpin Arab menempuh rute berbeda. Pekan lalu, Raja Fahd bertolak ke Washington, Raja Hussein terbang ke Aljazair, dan Presiden Husni Mubarak menuju Aswan di selatan Mesir. Di sini, Mubarak berunding dengan presiden Sudan Jaafar Numeiry.

Untuk tujuan sama, dua anggota Knesset (parlemen Israel) melakukan muhibah ke sebuah tempat yang dirahasiakan, lewat Roma. Bersama empat tokoh Israel lainnya, mereka bertukar pikiran dengan pemimpin Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) Yasser Arafat. Tidak jelas adakah prakarsa "swasta Israel" ini direstui PM Shimon Peres atau tidak. Yang pasti, Arafat menjanjikan sesuatu pada mereka. Dan sesuatu itu tampak cukup berharga, karena menyangkut informasi tentang empat prajurit Israel yang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14

Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…

Rp. 15.000
C
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14

Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…

Rp. 15.000
M
Mandela dan Timnya
1994-05-14

Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…

Rp. 15.000