Nyepi

Edisi: 04/15 / Tanggal : 1985-03-23 / Halaman : 78 / Rubrik : KI / Penulis :


SAYA pernah "dikecoh" oleh Jaya Suprana, presiden direktur Jamu Jago yang juga pemain pianoforte kenamaan. Suatu malam ia tampii bersama seorang pemain biola dan seorang messosopranist (istrinya!) untuk menyajikan beberapa gubahannya. Salah satu ciptaannya itu berjudul Mediasi yang dalam brosur dikomentari: menyajikan unsur paling hakiki dalam musik yang justru sering dilupakan. Ketiga orang itu muncul. Jaya mengetuk lantai dengan ujung sepatu, tu-wa-ga . . . lho, kok tak ada jreng? Senyap saja.

Penjelasannya? Pause atau jeda adalah unsur paling hakiki dalam musik. Tanpa unsur jeda, pasti bakal tak keruan bunyi musiknya. Dan ciptaan Meditasi itu melulu menandun unsur jeda itu. Diam selama satu menit.

Untuk sesaat saya merasa terkecoh. Tetapi dalam perjalanan pulang saya berpikir bahwa semestinya saya justru harus berterima…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

R
RISIKO ADALAH PELUANG
1993-02-13

Robert plan, perusahaan asuransi spesialis risiko tinggi. kuatnya investigasi total atas setiap klaim. bagi kalangan…

Rp. 15.000
B
Buruh Cina
1993-05-01

Pengusaha indonesia makin banyak investasi di bidang manufaktur di cina dengan alasan upah buruh murah.…

Rp. 15.000
B
Bunga
1993-05-08

Pejabat indonesia melarang aparatnya mengirimkan karangan bunga sebagai ucapan selamat. para importir as mengeluh. mereka…

Rp. 15.000