Akhirnya, Terigu Dicabut Dari Dni
Edisi: 16/23 / Tanggal : 1993-06-19 / Halaman : 28 / Rubrik : EB / Penulis : BK
ADA hal penting yang lolos dari pengamatan banyak orang ketika para menteri menyampaikan paket deregulasi pekan lalu. Entah bagaimana kisahnya, ternyata tepung terigu tidak juga dikeluarkan dari daftar negatif investasi (DNI). Padahal, sehari sesudah paket itu diumumkan, Jumat lalu, tepung yang di kalangan bisnis identik dengan Bogasari itu tiba-tiba raib begitu saja dari DNI. Nunik Iswardhani, wartawan TEMPO yang kebetulan mengetahui hal itu, sampai mengeceknya sekali lagi. Benarkah tepung terigu keluar dari DNI, yang berarti tidak diproteksi lagi?
Ternyata benar. Ini berarti proteksi yang diberikan Pemerintah kepada Bogasari selama lebih dari dua dasawarsa dicabut sudah. Siapa pun, kalau mau dan punya modal, kini boleh membuka pabrik tepung terigu. "Kemarin itu saya lupa ngomong bahwa terigu itu sebenarnya sudah dikeluarkan dari DNI," kata Sanyoto Sastrawardoyo, Menteri Negara Penggerak Dana Investasi/Ketua BKPM.
Hanya saja, Sanyoto tak mau menjelaskan kenapa investasi di bidang terigu baru dibuka sekarang. "Pokoknya perlu, dan sudah waktunya,"jawabnya singkat. Yang pasti, tanpa menunjuk hidung siapa-siapa, di meja kerjanya kini sudah ada tiga investor yang siap membangun pabrik terigu di Medan, Cilacap, dan Surabaya. Dan proposal itu sudah disetujui.
Siapakah gerangan yang telah berani terjun menyaingi duet Sudono Salim-Sudwikatmono ini? Silakan menebak-nebak. Yang pasti, bukan hanya Bogasari…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…