Berburu Emas Di Khatulistiwa

Edisi: 14/14 / Tanggal : 1984-06-02 / Halaman : 74 / Rubrik : EB / Penulis :


EMAS di perut bumi Indonesia sudah lama diincar sejumlah perusahaan, yang umumnya patungan modal asing. Wilayah yang berindikasi mengandung emas telah dikuasai sejumlah perusahaan dengan mengantungi kuasa pertambangan (KP). Di Departemen Pertambangan dan Energi kini tercatat lebih dari 500 KP (satu KP luasnya 5.000 ha) yang dipegang sepuluh perusahaan.

Tetapi memburu emas, agaknya, tak mudah. Perlu penelitian, pemetaan, sampai eksplorasi dengan biaya mahal. Tempat itu belum tentu mengandung emas, dan - kalau ada - pun belum tentu cukup banyak sehingga menguntungkan untuk ditambang.

Misalnya pengalaman PT Rio Tinto Indonesia. Perusahaan Australia ini sepanjang 1970-1977 telah meneliti di Sumatera Barat dan Sulawesi Tengah. Biaya yang telah dikeluarkan, menurut S. Hadiprajitno, sekretaris & manajer keuangan RTI, berjumlah US$…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…