Serba Darah Di Hajat Kecil
Edisi: 17/14 / Tanggal : 1984-06-23 / Halaman : 77 / Rubrik : KSH / Penulis :
RUSMONO Hadi, jejaka bcrusia 34 tahun dari Surabava itu, mengarungi hidup dengan memprihatinkan. Tiap dua minggu sekali dia kencing darah. Penderitaan itu sudah dia jalani sejak 15 tahun yang lalu. Untuk mempertahankan hidup, dia bergantung pada darah donor yang ditransfusikan ke dalam tubuhnya.
Transfusi itu begitu rutinnya, sehingga dia tidak memerlukan pertolongan rumah sakit atau orang lain untuk mengerjakannya. Dia melakukannya di mana saja dan kapan pun kalau tuntutan darah baru dari tubuhnya sudah begitu mendesak. Mandi tidak menjadi halangan untuk pekerjaan mengalirkan darah sebanyak 1.400 cc ke dalam pembuluh darahnya itu. Rusmono bisa mencantolkan botol berisi darah pada paku di kamar mandi, dan membiarkan darah segar tadi mengalir ke dalam tubuhnya, sementara dia sendiri menikmati segarnya air.
Sekali transfusi bisa memakan waktu sembilan jam. Walaupun demikian, Rusmono tidak mau waktu yang sebanyak itu terbuang percuma. Dia terkadang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…