Sang Kiai

Edisi: 42/14 / Tanggal : 1984-12-15 / Halaman : 19 / Rubrik : CTP / Penulis : MOHAMAD, GUNAWAN


TAK setiap orang punya kiai. Tak semua orang Indonesia, biarpun dia Muslim, hidup atau pernah hidup di bawah bayangan seorang tokoh yang - dengan serban dan jas tutup serta keahlian ilmu agama itu - hadir untuk sekitarnya.

Saya termasuk di antara mereka yang tak mengenal dekat figur semacam itu. karena itulah saya terpesona akan lukisan yang disajikan Syu'bah Asa, ketika ia menulis kata pengantar untuk Kitab Usfuriah yang terbit Juli yang lalu. Uraian Syu'bah tidak sistematis, pengalimatannya kadang berkelok-kelok, tapi deskripsinya tentang tokoh kiai tak mudah saya lupakan.

Seorang kiai, kata Syu'bah Asa, "Adalah pertama kali seorang bapak." la bapak bagi pengikutnya. Ia juga bapak bagi, "Anak tetangga yang akan mengelusnya kepalanya waktu bertemu atau ditanyanya siapa bapaknya." la tokoh yang bisa galak waktu mengajar, tapi penuh belas kasih kepada hal sehari-hari. Ia, "Menyembelih ayam dengan pisau yang sangat tajam . . . agar si ayam tak tersiksa, seperti…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

X
Xu
1994-05-14

Cerita rakyat cina termasyhur tentang kisah percintaan xu xian dengan seorang gadis cantik. nano riantiarno…

Z
Zlata
1994-04-16

Catatan harian gadis kecil dari sarajevo, zlata. ia menyaksikan kekejaman perang. tak jelas lagi, mana…

Z
Zhirinovsky
1994-02-05

Vladimir zhirinovsky, 47, banyak mendapat dukungan rakyat rusia. ia ingin menyelamatkan ras putih, memerangi islam,…