Bukan Salah Kata Peramal

Edisi: 02/14 / Tanggal : 1984-03-10 / Halaman : 76 / Rubrik : EB / Penulis :


DUA tahun lalu seseorang pernah mencoba menebak masa depan Hendra Rahardja. Taipan dari grup Harapan itu diramalkannya akan menghadapi sedikit persoalan pada usia sekitar 40 tahun. Tapi Hendra, yang ketika itu berusia 38 tahun dan masih di atas angin, hanya ketawa mendengar ramalan orang tadi. Dia tentu tak menyangka obrolan ringan di ruang kerjanya itu - yang terletak di lantai VI Gedung Harapan, Jalan Hayam Wuruk, Jakarta - kini sebagian ada benarnya.

Hari-hari ini kalangan bisnis di Singapura dan Hong Kong sedang memperbincangkan kesulitan keuangan yang dihadapi pengusaha terkemuka penggemar mobil Rolls Royce itu. Mereka menyebut kesukarannya cukup serius, mengingat pembangunan Rahardja Centre, salah satu proyeknya yang cukup mewah di kawasan Marina, Singapura, sudah beberapa bulan ini terhenti. Di atas tanah seluas 80.000 meter persegi, yang dibeli S$ 3.800 per meter persegi pada 181 itu, Hendra merencanakan mendirikan tiga hotel sekaligus berikut ruang konperensi dengan 5.600 tempat duduk.

Di sini, yang salah satu…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…