Sang Penembak Mortir Tetap Di...
Edisi: 03/14 / Tanggal : 1984-03-17 / Halaman : 78 / Rubrik : TK / Penulis :
AKSI massa makin memuncak menjelang 11 Maret 1966. Para demonstran yang bergerak mendekati Istana Presiden menyuarakan tiga tuntutan rakyat: bubarkan PKI, turunkan harga, rombak kabinet. Di antara massa yang unjuk perasaan di sekitar Istana, terlihat orang-orang bertubuh kekar. Mirip anggota ABRI, tapi tanpa pangkat dan tanda pengenal.
Dan orang-orang tanpa tanda pangkat itulah yang membuat Presiden Soekarno lantas terbang ke Bogor. Tak lama kemudian, lahirlah Surat Perintah Sebelas Maret yang bersejarah itu. Tapi, siapa persisnya orang-orang tanpa tanda pangkat itu?
Kita tidak rela bila massa yang bergerak menjadi korban peluru tidak semena-mena dan barisan Cakrabirawa, pengawal Presiden. Maka, RPKAD saya keluarkan, untuk mengingatkan pasukan Cakra bila perlu. Memang, satuan kecil RPKAD saat itu tak menggunakan atribut komando, baik tanda pangkat, baret, maupun yang lain-lain. Itu rupanya yang membuat laporan yang diterima Presiden Soekarno mengatakan "tentara telah menjadi liar".
Gampang ditebak, yang berbicara itu memang Letnan Jenderal (purnawirawan) Sarwo Edhie Wibowo, yang kala itu sebagai Komandan RPKAD (kini Kopassandha). Sarwo, ketika itu masih kolonel, dulu populer sebagai komandan yang dengan cepat dantangkas mematahkan perlawanan PKI. Misalnya, bagaimana RPKAD merebut kembali RRI Jakarta dan pangkalan udara Halim Perdanakusuma, hampir tanpa korban.
Tapi kini sang komandan tak lagi di garis depan. Sarwo, bersama istri dan dua anaknya yang terakhir, lebih…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
DICK, SI RAJA SERBA ADA
1984-01-21Pengusaha, 50, perintis toko serba ada, gelael supermarket. juga pemilik restoran kentucky, dan es krim…
PENGAWAL DEMONSTRAN DI MASA TRITURA
1984-01-14Letjen (purn), 60. karier dan pengalamannya, mengawal para demonstran kappi/kami pada saat terjadi aksi tritura…
AHLI NUKLIR, DALAM WARNA HIJAU
1984-01-28Achmad baiquni, dirjen batan, ahli fisika atom yang pertama di indonesia.