Kisah Spiral Subversif

Edisi: 05/14 / Tanggal : 1984-03-31 / Halaman : 16 / Rubrik : NAS / Penulis :


IMAM Hanafie bukannya sebal melihat perempuan bunting. Tapi, sebagai bupati Pacitan, Jawa Timur, dia mendongkol melihat praktek Djaiman, 75, dukun urut yang mencopot spiral penangkal hamil, dari rahim 81 wanita akseptor KB. "Brengsek! Rasanya, saya mau banting itu dukun," kata Hanafie kepada TEMPO pekan silam.

Djaiman memang tersohor sebagai juru pijat dan tukang urut orang terkilir di Kecamatan Tulakan, 40 kilometer di sebelah timur Pacitan. Rumahnya di pingang bukit di Desa Losari - yang hanya dapat dicapai dengan sembilan jam berjalan kaki dari Tulakan - pernah ramai dikunjungi akseptor KB pemakai spiral. Wanita-wanita ini konon mengatakan bahwa…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?