Konser Untuk Masa Depan

Edisi: 47/12 / Tanggal : 1983-01-22 / Halaman : 23 / Rubrik : MS / Penulis :


TAK dinyana, para musisi remaja ASEAN yang siap dengan instrumen orkes simphoni itu memainkan di bawah Sinar Bulan Purnama ciptaan Maladi. Keangkeran suasana Studio V RRI Jakarta malam itu, 14 dan 15 Januari, pun menjadi sedikit santai -- setelah sebelumnya dimainkan karya komponis John Sebastian Bach, Bartok dan karya Erans Haryadi.

Itulah pergelaran final dari Lokakarya Musik Remaja ASEAN kedua. Seratus remaja -- masing-masing negara ASEAN mengirimkan 20 musisi remaja -- berusia antara 14 dan 25 tahun, malam itu dengan seragam putih-hitam unjuk kebolehan bersama. Para remaja itu umumnya adalah pelajar-pelajar sekolah musik atau peserta kursus musik di negara masing-masing. Di bawah dirigen Adidharma dan Erans Haryadi (Indonesia) dan Prof. Regaldo Jose (Filipina) ternyata hanya dengan latihan bersama kurang lebih 7 hari, kekompakan bisa terwujud.

Pergelaran Konser Remaja ini merupakan perwujudan dari cita-cita yang diletakkan tiga tahun yang lalu di Penang,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Skandal Bapindo dalam Irama Jazz
1994-05-14

Harry roesli dan kelompoknya mengetengahkan empat komponis muda, dan kembali menggarap masalah sosial. dihadirkan juga…

N
Ngeng atau Sebuah Renungan Sosial
1994-05-21

Djaduk ferianto, yang banyak membuat ilustrasi musik untuk film, mementaskan karya terbarunya. sebuah perpaduan musik…

A
Aida di Podium yang Sumpek
1994-05-21

Inilah karya kolosal giuseppe verdi. tapi london opera concert company membawakannya hanya dengan enam penyanyi,…