Tak Sabar Menunggu Pemilu

Edisi: 42/13 / Tanggal : 1983-12-17 / Halaman : 21 / Rubrik : LN / Penulis :


MAKLUMAT tak terduga berkumandang melalui siaran malam radio dan televisi Bangladesh, Ahad lalu. Jenderal Husein Mohammed Ershad, penguasa militer yang memerintah selama 21 bulan terakhir, mendadak mengangkat diri sendiri sebagai presiden. Melalui amendemen terhadap undang-undang darurat militer yang sedang diberlakukan, Ershad menggeser Ahsanuddin Chowdhurry, bekas jaksa yang ditunjuk menjadi presiden Republik Rakyat Bangladesh, Maret 1982.

Pengumuman mi merupakan langkah Ershad yang paling menentukan sejak kaum oposisi melancarkan aksi protes, tiga pekan silam. Menurut sumber pemerintah, Ershad segera akan membebaskan para tokoh oposisi terkemuka dari tahanan rumah. Beberapa saat…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14

Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…

C
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14

Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…

M
Mandela dan Timnya
1994-05-14

Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…