Diprotes Para Ahli Hukum
Edisi: 44/12 / Tanggal : 1983-01-01 / Halaman : 13 / Rubrik : NAS / Penulis :
GUBERNUR DKI Jaya Soeprapto tidak mau mundur. Ia menolak tuntutan tambahan ganti rugi 47 warganya yang ngotot menempati tanah proyek Cengkareng Drain (CD = saluran Cengkareng), Jakarta Barat. Bahkan ia mengeluarkan perintah lebih keras: mereka itu harus angkat kaki sebelum 31 Desember karena penggusuran akan dilakukan sehari setelah perayaan Tahun Baru.
Sikap Soeprapto itu tampaknya lebih keras ketimbang Menteri Pekerjaan Umum. Ketika meninjau proyek itu 11 Desember lalu, Poernomosidi Hajisarosa memberi waktu sebulan pada 47 orang itu untuk segera menyerahkan tanah dan rumah mereka. "Jika kesempatan terakhir ini masih dilanggar, pemerintah terpaksa bertindak tegas terhadap warga negara yang membandel," katanya. Dengan nada kesal, Menteri juga melanjutkan ancamannya: "Sebulan lagi, saya akan datang ke tempat ini dengan membawa buldozer." Ia minta Pemerintah DKI menyelesaikan sisa tanah yang belum dibebaskan itu secepatnya.
Proyek pengendalian banjir CD bertungsi memperlancar arus banjir dari Sungai Pesanggrahan,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?