Dokter Keluarga, Tidak Angker...
Edisi: 44/12 / Tanggal : 1983-01-01 / Halaman : 26 / Rubrik : KSH / Penulis :
PERDEBATAN ramai di kalangan dokter-dokter Indonesia sejak beberapa tahun terakhir ini, akhirnya berkesudahan juga. Muktamar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ke-18 di Sala 18-21 Desember, menyetujui adanya dokter keluarga. Tapi masalah lain yang cukup besar segera timbul. Sebab, sulit dibayangkan kemampuan sekian ribu dokter yang ada sekarang untuk melayani berjuta-juta keluarga.
Sebenarnya dokter keluarga (family physican) merupakan nama baru bagi dokter umum (general practitioner). Idealnya dokter keluarga ini akan bertindak sebagai pengayom di bidang kesehatan untuk keluarga. Dia tidak hanya memandang penderita sebagai individu yang sakit, tetapi sebagai bagian dari unit keluarga. "Dokter keluarga tidak hanya menanggulangi masalah penyakit, tetapi juga sebagai pendidik untuk keluarga yang mereka layani," kata dr.…
Keywords: -
Rp. 15.000
Foto Terkait
Artikel Majalah Text Lainnya
A
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…
D
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…
C
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…