Menemukan 5 Jenis Plankton
Edisi: 02/13 / Tanggal : 1983-03-12 / Halaman : 81 / Rubrik : TK / Penulis :
DIAM-diam ia menyelusup ke dalam hutan itu.Hati-hati, agar tidak mengganggu para penghuninya. Hutan itu masih perawan, hampir tak pernah dijamah manusia. Ia tidak menyandang sepucuk bedil, sebab ia bukan seorang pemburu. Ia hanya membawa sebuah teropong, berikut alat-alat tulis dan perlengkapan berkemah.
DI hutan suaka margasatwa di Pulau Ball itu, Hadi Sukadi Alikodra meneliti peri laku jenis burung liar yang amat langka, yaitu jalak putih. Dalam istilah ilmiahnya burung ini disebut Leucopsar rothschildistresm. Penyebaran burung jenis ini ternyata hanya di Pulau Dewata tersebut.
Karena termasuk burung yang amat langka itulah, Alikodra tertarik menelitinya. "Apalagi populasinya juga sangat menurun. Penelitian itu barangkali bisa membantu melestarikannya," kata Alikodra di rumahnya, Desa Babakan, Kecamatan Ciomas, Bogor. Katanya, sekitar 5-6 tahun lalu masih terdapat sekitar 150 ekor burung jenis itu. Tahun lalu jumlah tersebut sudah berkurang.
Insinyur IPB jurusan kehutanan (1974) yang lahir di Indramayu ini semula bermaksud mengajar statistik di almamaternya. Sayang ia tidak kebagian tempat. Satu-satunya lowongan yang masih ada ialah sebagai dosen pada Fakultas Kehutanan : jurusan Perlindungan Alam dan Pemilihan Margasatwa, yang ketika itu "tidak laku". Namun justru di sinilah ia merasa mendapat tantangan untuk berprestasi.
Ketika mengikuti kursus perlindungan alam - yang kelak menjadi Pusat Studi Lingkungan IPB - ia ditawari mengambil gelar MA di AS dengan bea siswa Ford Foundation. Ia menolak, "sebab saya ingin mencari dan memecahkan masalah yang ada di sini, dibentuk oleh alam Indonesia sendiri," kata Alikodra yang kini 35 tahun.
Itulah sebabnya ia terjun ke hutan di Bali bagian barat meneliti jalak putih. Mula-mula, seperti biasa, ia melakukan studi literatur tentang sifat-sifat jalak putih, lalu mempelajari lapangan tempat sata tersebut bermukim. Ia juga mempelajari berbagai peta seperti peta tanah, peta iklim dan peta vegetasi. "Dari situ bisa diambil hipotesa di mana jalak putih bermukim," ujarnya.
Selama 1 bulan ia melakukan survei dilapangan, disesuaihan dengan peta yang dibuatnya. Kemudian, selama 3 bulan berikutnya, tak henti-hentinya ia mengamati gerak-gerik jalak putih. "Saya ikuti ke mana saja…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
DICK, SI RAJA SERBA ADA
1984-01-21Pengusaha, 50, perintis toko serba ada, gelael supermarket. juga pemilik restoran kentucky, dan es krim…
PENGAWAL DEMONSTRAN DI MASA TRITURA
1984-01-14Letjen (purn), 60. karier dan pengalamannya, mengawal para demonstran kappi/kami pada saat terjadi aksi tritura…
AHLI NUKLIR, DALAM WARNA HIJAU
1984-01-28Achmad baiquni, dirjen batan, ahli fisika atom yang pertama di indonesia.