Hasil Karyanya ; Sejarawan Yang Ingin Bertualang Terus

Edisi: 20/13 / Tanggal : 1983-07-16 / Halaman : 77 / Rubrik : TK / Penulis :


HARAPAN keluarg Tjipto Sarojo, pegawai kantor pos di Wonogiri, Ja-teng, terkabul. Anak laki-laki yang lama ditunggu, lahir juga -- sebagai anak ketiga dan satu-satunya laki-laki. Nazar pun harus dibayar. Sang jabang bayi dibawa naik kereta api ke Candi Prambanan.

Perjalanan ini termasuk mahal, karena ongkos kereta api Wonogiri-Solo saja ketika itu sudah tigapuluh sen, sementara waktu itu harga beras hanya lima sen. Di candi yang didirikan di zaman Prabu Baka ini, keluarga Tjipto Sarojo sekali lagi memohon, agar anaknya yang laki ini kelak menjadi anak pintar.

Agaknya permohonan itu terkabul. Sebab anak itu yang bernama Sartono Kartodirdjo, kini dikenal sebagai sejarawan terkemuka. Bahkan dijuluki pendekar sejarah Indonesia. "Pada usia yang sangat dini, kurang dari setahun, bawah sadar saya sudah memasuki minat pada sejarah dengan dibawanya saya ke Candi Prambanan," ujar Prof. Dr. Sartono, 62 tahun, guru besar UGM dan staf ahli senior pada Pusat Penelitian & Studi Pedesaan dan Kawasan UGM. Lembaga terakhir ini pernah ia pimpin bertahun-tahun.

Sejak menempuh pelajaran di HIS Wonogiri Sartono sudah menonjol di kalangan teman-temannya sebagai "kutu buku". "Buku pertama yang saya beli sendiri ketika itu, Sejarah Tanah Air, dan J.B. Wolters. Harganya dua setengah gulden," katnya. Bahkan ia sudah mulai belajar menulis sejarah. Soekotjo -- ayah Dr. Umar Khayam -- gurunya di HIS, adalah pembimbingnya dalam menulis. "Bimbingan dari guru ini, pendorong kuat bagi saya untuk menulis dan menulis dengan hasil lebih baik," ungkap ayah dari dua anak laki-laki ini.

Masih berumur belasan tahun, ketika Sartono duduk di bangku HIK -- sekolah guru -- di Muntilan, hasil tulisannya mulai dipublikasikan ke luar. "Karangan saya…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
DICK, SI RAJA SERBA ADA
1984-01-21

Pengusaha, 50, perintis toko serba ada, gelael supermarket. juga pemilik restoran kentucky, dan es krim…

P
PENGAWAL DEMONSTRAN DI MASA TRITURA
1984-01-14

Letjen (purn), 60. karier dan pengalamannya, mengawal para demonstran kappi/kami pada saat terjadi aksi tritura…

A
AHLI NUKLIR, DALAM WARNA HIJAU
1984-01-28

Achmad baiquni, dirjen batan, ahli fisika atom yang pertama di indonesia.