Satu Orang Dengan 127 Kepribadian

Edisi: 26/13 / Tanggal : 1983-08-27 / Halaman : 45 / Rubrik : SEL / Penulis :


ANDA barangkali tahu kisah Dr. Jekyll and Mr Hyde. Yaitu satu orang yang diceritakan memiliki dua kepribadian yang bertentangan. Siang hari Jekyll seorang dokter yang penuh peri kemausiaan. Malam hari ia seorang Mr. Hyde yang mengerikan. Sekitar tahun 1960-an, para penggemar film barangkali ingat pula film lain -- The Three faces of Eve, juga diputar di Jakarta, dan mengisahkan seorang wanita dengan tiga kepribadian yang juga bertentangan.

Orang-orang yang seperti itu ternyata bukan hanya khayalan para pengarang. Paling tidak di Amerika: para ahli telah banyak menelitinya.

Alkisah, Marianna suatu malam terjaga dari tidurnya karena rasa nyeri yang sangat. Setelah menghidupkan lampu, ia melihat goresan darah hitam pekat di sepreinya. Semuanya 30 goresan, di lengan dan kaki -- dengan pisau silet. Di meja toiletnya, di samping tempat tidur, tergeletak sepucuk surat dengan tulisan cakar ayam. Ternyata dari 'Si Penyabik'. Isinya ancaman, agar Marianna "menghentikan kebohongannya itu". Dan melarang 'Si Bocah' buka mulut, membocorkan rahasia yang bertahun-tahun dipendam Si Penyabik. "Kalau tidak, akan saya bunuh," bunyi ancaman itu.

Yang jadi soal: baik Si Penyabik, Si Bocah maupun Marianna, ketiganya berada dalam satu jasad. Kepribadian mereka berbeda satu sama lain, dan ketiganya tidak merasakan perasaan yang sama. Bagi Si Penyabik -- tokoh lelaki beringas -- Si Bocah dan Marianna adalah orang-orang lain. Ia tak menyadari bahwa kematian dua tokoh itu berarti juga kematian dirinya sendiri .

Apa yang dituturkan Marianna (nama-nama dalam tulisan ini sudah diubah, demi keselamatan para pelaku) oleh para dokter jiwa di Amerika dikenal sebagai sindrom yang disebut 'penyimpangan kepribadian yang bermacam-macam' (multiple personality disorder), yang sampai hari-hari kemarin kurang mendapat perhatian para peneliti ilmu kedokteran jiwa. Padahal sudah sejak 1791 seorang dokter Italia mengisyaratkan adanya penyakit ini. Ada pula sebuah buku, yang beberapa tahun lalu terbit di Amerika, Sybill, yang menceritakan hal tersebut.

Toh baru tiga tahun belakangan ini kalangan psikiatri yakin sungguh-sunguh -- demikian ditulis wartawan kedokteran Ellen Hale dalam majalah The New York Times. Sebelumnya mereka menganggap penderita hanya sebagai orang yang "pintar berpura-pura".

Dr. Frank W. Putnam, Jr., psikiater dan fisiolog di Institut Nasional Kesehatan Jiwa di Bethesda, Maryland, telah menemukan perbedaan yang mengejutkan dalam getaran-getaran otak para penderita kelainan kepribadian. Suara mereka juga berubah. Waktu jadi tokoh beringas Si Penyabik, misalnya, Marianna yang perempuan itu bisa memperdengarkan suara laki-laki yang galak. Sebaliknya waktu jadi Si bocah.

Dalam literatur kedokteran Amerika, sedemikian jauh baru kurang dari 300 kasus penyimpangan kepribadian seperti itu yang dilaporkan. Tapi seorang ahli, Dr. Richard P. Kluft, asisten profesor psikiatri di Universitas Pennsylvania, baru-baru ini menulis tentang perawatan yang diberikan kepada 70 dari 154 pasien yang pernah dilihat atau ditanganinya sendiri.

Menurut para ahli, penderita penyimpangan kepribadian itu sering disalah diagnosa sebagai para pengidap histeria, depresi, neurotik, borderline (keterbatasan intelijensi), schizophrenia epilepsi, atau kecanduan obat atau alkohol. Sekitar tahun 1910, diagnosa penyimpangan kepribadian di Amerika menurun. Bersama dengan itu diagnosa tentang schizophrenia, yang sedang jadi mode, banyak muncul -- demikian menurut profesor psikiatri terkemuka Dr. Milton Rosenbaum dari…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

Z
Zhirinovsky, Pemimpin dari Jalanan
1994-05-14

Vladimir zhirinovsky, ketua partai liberal demokrat, mencita-citakan terwujudnya kekaisaran rusia yang dulu pernah mengusai negara-negara…

J
Janji-Janji dari Nigeria
1994-03-12

Di indonesia mulai beredar surat-surat yang menawarkan kerja sama transfer uang miliaran rupiah dari nigeria.…

N
Negeri Asal Surat Tipuan
1994-03-12

Republik federasi nigeria, negeri yang tak habis-habisnya diguncang kudeta militer sejak merdeka 1 oktober 1960.…