Pergi Haji Bukan Bunuh Diri
Edisi: 13/23 / Tanggal : 1993-05-29 / Halaman : 26 / Rubrik : AG / Penulis : ABS
ALKISAH, seorang sufi dari Negeri Yaman pergi berhaji. Seusai melakukan tawaf mengelilingi Kabah, ia tampak komat-kamit berdoa. Sufi renta ini segera mengembuskan napasnya yang terakhir di depan Baitullah setelah menyeru, "Allahu Akbar."
Di musim haji yang lain, tersebut seorang jemaah haji Indonesia yang sudah belasan kali ke Mekah. Ia memang ingin mati dan dikuburkan di tanah haram Haramain, tapi dua tahun lalu ia pulang ke kampung halamannya dalam keadaan segar bugar.
Mati di tanah suci selagi berhaji, konon, menjadi idaman banyak umat. Quraish Shihab, Rektor IAIN Jakarta, yang sudah tujuh kali menunaikan haji, mengaku bertemu dengan sejumlah umat Islam yang berangkat haji dengan harapan menemui kematian di tanah haram. Menurut catatan Departemen Agama Indonesia, dari 105.000 jemaah haji Indonesia tahun lalu, 366 di antaranya meninggal. Dan dalam musim haji kini, sampai akhir pekan lalu sudah tercatat 60 jemaah haji Indonesia yang meninggal. Tentu tak diketahui, ketika berangkat, mereka berniat…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…